Employee engagement artinya adalah komitmen emosional yang dimiliki oleh karyawan terhadap perusahaan tempat mereka bekerja. Employee engagement saat ini menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan karena membawa berbagai dampak positif di perusahaan.
Sudah semakin banyak perusahaan yang mengakui bahwa employee engagement atau keterlibatan karyawan merupakan hal penting yang harus diperhatikan. Saat karyawan memiliki komitmen emosional yang kuat dengan perusahaan maka secara keseluruhan perusahaan bisa memperoleh produktivitas yang lebih tinggi. Selain itu, saat karyawan merasa lebih terlibat dengan perusahaan tempat mereka bekerja maka karyawan akan menjadi lebih loyal. Dengan demikian, perusahaan bisa menghemat pengeluaran biaya rekrutmen atau training karyawan baru.
Dokodemo-Kerja, Aplikasi Absensi Online terbaik dengan fitur lengkap untuk meningkatkan Produktivitas karyawan. Pengelolaan Absensi dan Cuti, Task Management, hingga Evaluasi kinerja karyawan hanya dengan satu aplikasi.
Kelola Karyawan Makin Mudah dengan Aplikasi HRD Dokodemo-Kerja. Coba Sekarang!
Meskipun employee engagement merupakan hal yang positif dan membawa beragam keuntungan namun perlu Anda ketahui bahwa sebagian besar karyawan tidak terlibat di tempat kerjanya. Keterlibatan yang rendah tersebut pada umumnya disebabkan oleh beberapa faktor seperti kurangnya pengakuan oleh manajer perusahaan, komunikasi perusahaan yang buruk, dan lain-lain. Jika hal ini dibiarkan, perusahaan akan mengalami kerugian seperti banyaknya karyawan yang resign, menurunnya semangat kerja, disiplin kerja yang rendah, tingkat ketidakhadiran yang lebih tinggi, dan lain-lain.
Oleh karena itu, untuk menghindari hal tersebut kami akan memberikan beberapa cara meningkatkan employee engagement di perusahaan Anda. Namun sebelum kami informasikan hal tersebut, ada baiknya jika kita membahas sedikit mengenai apa itu employee engagement.
Table of Contents
Apa Itu Employee Engagement?
Secara garis besar, employee engagement merupakan sebuah komitmen emosional yang dimiliki karyawan terhadap perusahaan tempat mereka bekerja. Agar Anda bisa lebih memahaminya, berikut adalah pengertian employee engagement menurut para ahli:
- Employee engagement berkaitan dengan apakah orang-orang Anda ingin datang bekerja dan apakah mereka menyukai pekerjaan yang mereka lakukan. (John Baldoni, seorang leadership educator yang diakui secara internasional)
- Employee engagement adalah tentang sebuah organisasi yang membuat hubungan emosional dengan karyawannya sehingga mereka merasa bersemangat dan tertarik dengan pekerjaan mereka. (Dave Millner, Occupational psychologist )
Dari perngertian di atas, dapat disimpulkan bahwa keterlibatan karyawan memiliki peran penting bagi perusahaan. Karyawan akan bekerja tidak hanya untuk mendapatkan gaji namun juga untuk memberikan kontribusi dalam mencapai tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan. Contohnya seperti web developer yang bersedia lembur tanpa diminta, customer service yang tetap mau melayani pelanggan meskipun pelanggan datang di menit-menit terakhir di shift terakhir mereka, dan masih banyak lagi.
Mengapa Employee Engagement Penting?
Pada dasarnya, karyawan adalah salah satu aset perusahaan yang perlu dijaga. Saat karyawan merasa terlibat dan memiliki komitmen yang kuat maka perusahaan akan memperoleh beragam keuntungan, yaitu:
1. Retensi karyawan yang lebih tinggi
Karyawan yang memiliki komitmen secara emosional dengan perusahaan pada umumnya tidak memiliki niat untuk mencari pekerjaan di tempat lain. Hal ini terjadi karena saat karyawan mempunyai employee engagement maka mereka merasa dihargai dan diakui perusahaan. Selain itu mereka juga dapat melihat peluang untuk pertumbuhan dan pengembangan karir di perusahaan tersebut.
2. Peningkatan produktivitas karyawan
Memiliki employee engagement yang tinggi berarti perusahaan Anda bisa memperoleh produktivitas yang tinggi. Karyawan akan merasa bersemangat dan tertarik dengan pekerjaannya serta ingin terlibat untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan.
3. Daftar ketidakhadiran karyawan yang lebih rendah
Berdasarkan data yang diperoleh dari Gallup.com, perusahaan yang memiliki tingkat employee engagement yang baik memperoleh ketidakhadiran 41% lebih rendah dan peningkatan produktivitas sebesar 17%. Dengan demikian, tugas-tugas karyawan dapat selesai tepat waktu sesuai deadline. Selain itu, saat perusahaan memiliki tingkat ketidakhadiran karyawan yang rendah maka kolaborasi dan kerja sama tim dapat terlaksana dengan baik.
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Hybrid Working. Sistem Kerja yang Sedang Populer
Bagaimana Cara Meningkatkan Employee Engagement ?
Menciptakan employee engagement bukanlah proses yang singkat. Ini adalah strategi jangka panjang yang harus dilakukan dan dijaga dengan baik agar seluruh karyawan dapat merasa terlibat dan memiliki komitmen yang kuat dengan perusahaan. Berikut adalah beberapa cara meningkatkan employee engagement yang bisa Anda dan perusahaan lakukan:
1. Memiliki pemimpin yang terlibat
Gallup telah mempelajari data tentang employee engagement dari 190 industri dan menemukan bahwa karyawan yang diawasi oleh manajer yang sangat terlibat memiliki kemungkinan 59% lebih besar untuk terlibat daripada mereka yang diawasi oleh manajer yang tidak terlibat secara aktif. Jadi, pada dasarnya keterlibatan karyawan secara langsung dipengaruhi oleh keterlibatan para manajernya.
Oleh karena itu, cara meningkatkan employee engagement dapat dimulai dari pihak pimpinan atau manajer. Perusahaan dapat memberikan pelatihan kepemimpinan dan mendorong mereka untuk lebih bertanggung jawab dan lebih terlibat dengan tim atau karyawannya. Manajer bertanggung jawab untuk memastikan bahwa karyawan mengetahui pekerjaan apa yang perlu dilakukan, mendukung dan mengadvokasi mereka bila diperlukan, dan menjelaskan bagaimana pengaruh pekerjaan mereka dengan kesuksesan perusahan.
2. Meningkatkan efisiensi kerja
Saat ini kita sudah memiliki teknologi yang maju untuk memudahkan berbagai jenis pekerjaan. Perusahaan Anda dapat memanfaatkannya agar karyawan dapat bekerja secara efektif dan efisien.
Berdasarkan data yang diperoleh dari financialdirector.co.uk , diketahui bahwa dalam sehari sebesar 26% waktu dari seorang karyawan akan terbuang sia-sia untuk tugas-tugas administratif yang dapat dihindari, tugas-tugas yang tidak perlu, dan cara kerja yang ketinggalan zaman. Jika hal ini dibiarkan, maka karyawan akan sulit untuk lebih terlibat dengan perusahaan Anda.
Sebagai solusinya, perusahaan perlu memanfaatkan penggunaan teknologi yang saat ini sudah ada. Contohnya seperti penggunaan aplikasi manajemen proyek seperti Trello untuk mengelola proyek yang sedang dikerjakan. Atau contoh lain seperti penggunaan aplikasi HRD atau SISDM yang dapat memudahkan tim HRD dalam mengelola daftar kehadiran karyawan secara efektif dan efisien.
3. Tingkatkan komunikasi yang baik
Saat perusahaan Anda mempertimbangkan gagasan tentang cara meningkatkan employee engagement, maka komunikasi adalah salah satu faktor penting yang harus diperhatikan. Keterlibatan karyawan sering kali sulit dicapai ketika orang-orang di perusahaan Anda tidak tahu apa yang terjadi di perusahaan mereka.
Sistem HRIS canggih untuk memonitor kinerja dan produktivitas karyawan Anda. WFO atau WFH? Kelola keduanya! Tetap Produktif dengan Dokodemo-Kerja.
Aplikasi HRIS terjangkau untuk tingkatkan produktivitas. Cek di sini!
Saat karyawan tidak mendapatkan informasi yang jelas, mereka dapat rasa ragu dengan perusahaan sehingga rumor atau isu-isu negatif akan muncul. Jika hal ini dibiarkan maka keterlibatan karyawan tentu akan menurun. Untuk menghindarinya, perusahaan harus bisa menjaga komunikasi dengan baik. Saat perusahaan dapat lebih transparan dan terbuka maka karyawan juga akan lebih merasa dihargai dan diakui.
Jika perusahaan Anda menerapkan sistem kerja remote atau bekerja melalui virtual office, Anda tetap bisa menjaga komunikasi yang baik dengan mengandalkan aplikasi team chat seperti Slack atau Microsoft Temas. Anda juga bisa menggunakan aplikasi meeting online agar pertemuan rutin bisa tetap dilakukan saat perusahaan ingin berbagi informasi penting dengan para karyawan.
4. Berikan pengakuan dan penghargaan kepada karyawan
Sebagian besar profesional SDM menyetujui bahwa memberikan pengakuan dan penghargaan kepada karyawan dapat membuat karyawan menjadi lebih loyal terhadap perusahaan. Jadi, sebagai manajer atau supervisor apa yang bisa Anda lakukan? Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan, contohnya seperti:
- ucapkan terimakasih atas apa yang telah dikerjakan karyawan untuk perusahaan Anda
- memberikan reward atas pencapaian yang dilakukan oleh karyawan
- memberikan ucapan selamat ulang tahun untuk karyawan
Jika dilakukan secara konsisten, beberapa contoh diatas tidak hanya mampu meningkatkan employee engagement yang tinggi namun juga dapat mendorong terciptanya lingkungan kerja yang positif.
5. Memperhatikan kesejahteraan karyawan
Meskipun bisnis memiliki tujuan yang haru dicapai, namun perusahaan harus tetap memperhatikan kesejahteraan karyawannya. Hal ini perlu dilakukan karena ketika karyawan memperoleh kesejahteraan maka mereka akan lebih terdorong dan bersedia untuk lebih terlibat dengan perusahaan.
Salah satu contoh perhatian yang bisa dilakukan perusahaan adalah dengan memberikan employee benefit. Secara garis besar, employee benefit adalah kompensasi tidak langsung, non tunai, atau tunai yang dibayarkan kepada karyawan di di luar gaji atau upah reguler dan menjadi bagian dari perjanjian kerja.
Beberapa contoh employee benefit yang bisa ANda berikan seperti:
- kesempatan untuk kerja remote
- cuti berbayar
- jam kerja fleksibel
- makanan gratis dari kantor
- BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan
- dan lain-lain.
Baca Juga: 5 Cara Meningkatkan Produktivitas Kerja pada Karyawan
Dokodemo-Kerja membantu Meningkatkan Employee Engagement
Pada dasarnya Dokodemo-Kerja adalah aplikasi absensi online yang dibangun dengan berbagai fitur untuk mempermudah proses pengelolaan karyawan. Dengan menggunakan aplikasi ini, perusahaan akan memperoleh banyak keuntungan termasuk employee engagement yang lebih baik.
Bagaimana Dokodemo-Kerja dapat meningkatkan employee engagement?
Mungkin Anda bertanya bagaimana aplikasi ini bisa membantu meningkatkan keterlibatan karyawan. Berikut adalah jawabannya:
- Dokodemo-Kerja membantu tim HRD untuk bisa bekerja secara efisien dalam mengelola karyawan sehingga mereka bisa fokus dengan tugas-tugas lain yang lebih krusial.
- Aplikasi absensi ini dapat digunakan dimana saja sehingga memungkinkan perusahaan untuk dapat memberikan employee benefit berupa sistem kerja remote. Melalui cara ini, perusahaan dapat menciptakan work life balance yang baik.
- Dokodemo-Kerja memiliki beragam fitur monitoring pekerjaan sehingga perusahaan bisa memberikan kepercayaan pada karyawannya.
- Dokodemo-Kerja juga memiliki fitur time tracking sehingga perusahaan dapat memberikan employee benefit berupa jam kerja yang fleksibel tanpa mengesampingkan tanggung jawab karyawan untuk memenuhi total jam harian perusahaan. Fitur time tracking ini juga dapat melacak siapa saja karyawan yang lembur sehingga perusahaan dapat memberikan reward secara tepat sasaran.
Jika perusahaan Anda membutuhkan teknologi yang canggih untuk mengelola karyawan, maka Dokodemo-Kerja adalah solusinya. Silakan hubungi tim Dokodmeo-Kerja dan tim kami akan membantu menjelaskan cara kerja aplikasi ini secara detail. Anda juga bisa klik fitur aplikasi HRD Dokodemo-Kerja untuk mengetahui apa saja fungsionalitas yang dimiliki oleh aplikasi ini.