Remote Worker Semakin Populer, Ini Cara untuk Mengelolanya!

Remote worker adalah karyawan yang dapat bekerja dari jarak jauh. Remote worker tidak perlu datang ke kantor untuk menyelesaikan tugas-tugasnya karena mereka dapat bekerja secara fleksibel dari lokasi manapun. 

Selama dua tahun terakhir, jumlah lowongan kerja remote terus meningkat. Bahkan, minat para pekerja untuk bekerja di luar negeri secara remote pun terus bertambah.

Satu Aplikasi, beragam Fungsi!

Dokodemo-Kerja, Aplikasi Absensi Online terbaik dengan fitur lengkap untuk meningkatkan Produktivitas karyawan. Pengelolaan Absensi dan Cuti, Task Management, hingga Evaluasi kinerja karyawan hanya dengan satu aplikasi.

Kelola Karyawan Makin Mudah dengan Aplikasi HRD Dokodemo-Kerja. Coba Sekarang!

Berdasarkan data yang diperoleh dari www.apollotechnical.com diketahui bahwa selama COVID-19 terdapat sekitar 70% karyawan full time yang bekerja dari rumah. Selain itu, diketahui bahwa terdapat sekitar 92% orang yang mengharapkan untuk bekerja dari rumah setidaknya 1 hari per minggu dan 80% berharap untuk bisa bekerja dari rumah setidaknya 3 hari per minggu. Hal tersebut menunjukkan bahwa semakin banyak karyawan yang ingin menjadi remote worker.

Apa Itu Remote Worker?

Pada dasarnya, remote worker adalah karyawan yang dapat bekerja secara fleksibel dari jarak jauh di luar kantor fisik perusahaan tempat mereka bekerja. Artinya, remote worker ini dapat mengerjakan pekerjaannya di lokasi manapun yang mereka inginkan baik itu dari rumah, cafe, co-working space atau yang lokasi lain selama mereka tetap bisa produktif bekerja. 

Selain itu, remote worker juga bisa bekerja dari wilayah yang berbeda dari kantor fisik perusahaan tempat mereka bekerja. Dengan begitu, maka batasan wilayah tidak menjadi masalah sehingga perusahaan dapat mempekerjakan karyawan berkualitas dari wilayah yang berbeda. 

Sistem kerja remote memang semakin populer. Meskipun demikian, tidak semua jenis bisnis bisa menerapkan sistem kerja fleksibel tersebut. Biasanya, perusahaan yang mempekerjakan remote worker adalah perusahaan konsultan IT, customer service, pendidikan, pemasaran, dan lain-lain. 

Popularitas Remote Work akan Terus Meningkat

Sebagian besar perusahaan di Indonesia memang menggunakan sistem kerja konvensional di mana karyawan harus bekerja secara on-site. Hal tersebut terjadi karena tidak semua sektor bisnis cocok atau sesuai dengan sistem kerja jarak jauh ini.

Meskipun begitu, perlu Anda ketahui bahwa popularitas remote work terus mengalami peningkatan. Tentu kondisi tersebut juga menjadi salah satu pertanda bahwa semakin banyak perusahaan yang merekrut para remote worker ini.

Remote work akan semakin diminati karena sistem kerja tersebut menawarkan banyak keuntungan yang tidak dimiliki oleh sistem kerja konvensional. Contohnya seperti:

  • Menawarkan fleksibilitas pada karyawan
  • Meningkatkan produktivitas karena karyawan tidak perlu stres menghadapi macet serta bisa lebih fokus bekerja di lokasi yang bisa membuat mereka merasa nyaman.
  • Dapat menghemat pengeluaran karyawan ataupun perusahaan

Selain itu, berdasarkan data statistik yang diperoleh dari moneyzine.com, diketahui bahwa popularitas remote work memiliki kemungkinan besar untuk semakin meningkat. 

  • 73% dari semua departemen akan memiliki remote worker dalam waktu dekat.
  • 69% millennials bersedia menukar benefit yang diberikan perusahaan agar bisa bekerja secara fleksibel.
  • 77% remote worker merasa lebih produktif saat bekerja di rumah.
  • 74% karyawan mengatakan bahwa mereka akan  lebih loyal dan tidak meninggalkan perusahaan jika memiliki peluang untuk bekerja secara remote.

Baca Juga: Mengulik Apa Itu Startup dan Contoh Perusahaan Startup di Indonesia

remote worker
Sumber: www.freepik.com/benzoix

Praktik Terbaik untuk Mengelola Remote Worker

Nah, jika perusahaan Anda ingin menerapkan sistem kerja dari jarak jauh maka terdapat beberapa hal yang perlu Anda persiapkan. Berikut kami sajikan tips mengelola remote worker di perusahaan Anda .

1. Buat kebijakan kerja remote

Saat ingin menerapkan sistem kerja remote, perusahaan Anda perlu membuat kebijakan  yang menguraikan segala sesuatu tentang bagaimana perusahaan beroperasi dengan sistem kerja remote tersebut. Informasikan juga apa harapan perusahaan Anda untuk para remote worker.

Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan saat membuat kebijakan kerja remote:

  • Putuskan siapa saja yang dapat bekerja dari jarak jauh. 
  • Buat kebijakan yang mengatur masalah privasi dan keamanan data perusahaan. Sebagai contoh, karyawan tidak diperkenankan untuk mengakses data sensitif dengan WiFi publik.
  • Atur cara berkomunikasi dengan remote worker seperti dengan menemukan alat komunikasi yang akan dipergunakan, jam available karyawan, dan lain-lain.
  • Pertimbangkan kepatuhan hukum karyawan. Contohnya seperti pembayaran pajak penghasilan, bekerja selama 40 jam dalam seminggu, dan lain-lain.

2. Jaga komunikasi dengan baik

Saat mengelola karyawan yang bekerja di luar kantor fisik kantor, maka perusahaan wajib menjaga komunikasi yang baik. Hal ini diperlukan karena saat komunikasi tidak dijaga dengan baik, maka hal tersebut akan menyebabkan beragam masalah mulai dari deadline yang tidak terpenuhi, kehilangan keuntungan, karyawan yang merasa tidak dihargai, dan lain-lain.

Solusi jitu kelola karyawan dari jarak jauh!

Sistem HRIS canggih untuk memonitor kinerja dan produktivitas karyawan Anda. WFO atau WFH? Kelola keduanya! Tetap Produktif dengan Dokodemo-Kerja.

Aplikasi HRIS terjangkau untuk tingkatkan produktivitas. Cek di sini!

3. Gunakan aplikasi HRIS

Aplikasi HRIS atau Human Resources Information System adalah aplikasi yang ditujukan oleh para praktisi HR untuk memudahkan proses manajemen SDM. Aplikasi ini menyediakan beragam fungsionalitas yang dapat menjaga produktivitas remote worker. Sebagai contoh, aplikasi HRIS akan menyediakan fitur absensi/presensi online yang bisa digunakan oleh remote worker untuk melakukan clock in dari lokasi mereka bekerja. Setelah, karyawan melakukan presensi, aplikasi tersebut kemudian akan bekerja menghitung waktu kerja karyawan sehingga perusahaan dapat memastikan bahwa mereka bekerja 8 jam sehari.

Salah satu contoh aplikasi HRIS di Indonesia adalah Dokodemo-Kerja. Selain dapat digunakan untuk melakukan presensi secara online, Dokodemo-Kerja juga memiliki beragam fitur monitoring pekerjaan seperti berikut:

  • GPS tracker: untuk memonitor lokasi kerja karyawan
  • Screen monitoring: memantau aktivitas karyawan selama jam kerja dengan membuat screen capture pada layar laptop karyawan.
  • Time tracker: menghitung total waktu kerja karyawan untuk setiap tugas yang diberikan.

Dengan menggunakan Dokodemo-Kerja, karyawan yang bekerja dari jarak jauh sekalipun akan tetap terpantau produktivitasnya.

4.  Gunakan aplikasi kerja remote

Agar karyawan bisa bekerja dengan baik, Anda membutuhkan remote working tools atau aplikasi kerja remote. Aplikasi tersebut akan memudahkan proses kolaborasi antara karyawan sehingga pekerjaan dapat diselesaikan secara tepat waktu. Berikut beberapa contoh alat atau aplikasi yang perlu Anda persiapkan:

  • Aplikasi video conference: Google Meet, Zoom, dll
  • Manajemen proyek: Trello, Jira, dll
  • Manajemen file: Google Drive, Dropbox, dll. 
  • Team chat: Slack, WhatsApp, dll

5. Pantau employee engagement 

Employee engagement adalah sebuah komitmen emosional yang dimiliki karyawan terhadap perusahaan tempat mereka bekerja. Biasanya, karyawan yang bekerja dari jarak jauh cenderung memiliki employee engagement yang rendah. Padahal employee engagement merupakan salah satu hal penting yang harus diperhatikan perusahaan karena dapat membawa berbagai dampak positif menjaga retensi karyawan, meningkatkan produktivitas, hingga mengurangi daftar ketidakhadiran karyawan. 

Oleh karena itulah, perusahaan perlu menjaga dan meningkatkan keterlibatan remote worker di perusahaan. Beberapa cara yang bisa Anda lakukan adalah seperti berikut:

  • Berlaku adil terhadap remote worker ataupun karyawan yang bekerja secara on site.
  • Tingkatkan komunikasi yang baik.
  • Berikan pengakuan dan penghargaan seperti dengan memberikan reward.
  • Tetap memperhatikan kesejahteraan remote worker seperti dengan memberikan. tunjangan kesehatan, asuransi ketenagakerjaan, cut berbayar, dan lain-lain.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu Hybrid Working. Sistem Kerja yang Sedang Populer

Dokodemo-Kerja, Aplikasi HRIS untuk Memantau Remote Worker

Tidak perlu khawatir dengan kinerja remote worker karena Dokodemo-Kerja memiliki beragam fungsionalitas yang bisa memantau karyawan Anda dari jarak jauh. Aplikasi ini akan membantu memastikan bahwa karyawan Anda benar-benar bekerja dengan baik selama jam kerja. 

Selain itu, aplikasi ini juga menyediakan fitur untuk mengelola cuti. Melalui fitur tersebut, proses manajemen day off seperti cuti tahunan, izin sakit, atau yang lain dapat dikelola secara praktis dengan sistem digital. Kami juga melayani pembuatan fitur custom sehingga aplikasi dapat bekerja sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda. 

Silakan klik fitur HRIS Dokodemo-kerja atau hubungi Tim Dokodemo-Kerja untuk mendapatkan penjelasan lebih lanjut mengenai aplikasi HRIS ini. Kami akan dengan senang hati membantu Anda. 

Related Articles

Related Articles